Jasaview.id

Bentuk - bentuk dalam prosa baru

Bentuk - bentuk dalam prosa baru - Bentuk - bentuk dalam prosa baru. Setelah kita membahas tentang  Bentuk - bentuk dalam prosa lama dan Perbedaan prosa lama dan prosa baru . Sekarang share mengenai Bentuk - bentuk dalam prosa baru.

Roman
Bentuk prosa baru yang mengisahkan kehidupan pelaku utamanya dengan segala suka dukanya. Dalam roman, pelaku utamanya sering diceritakan mulai dari masa kanak-kanak sampai dewasa atau bahkan sampai meninggal dunia ( alur maju ). Roman dibedakan menjadi beberapa macam :

1. Roman transendensi
Yang di dalamnya terselip maksud tertentu, atau yang mengandung pandangan hidup yang dapat dipetik oleh pembaca untuk kebaikan.
Contoh:
Layar Terkembang oleh Sutan Takdir Alisyahbana,
Salah Asuhan oleh Abdul Muis,
Darah Muda oleh Adinegoro.

2. Roman sosial
Yang memberikan gambaran tentang keadaan masyarakat. Biasanya yang dilukiskan mengenai keburukan-keburukan masyarakat yang bersangkutan.
Contoh:
Sengsara Membawa Nikmat oleh Tulis St. Sati,
Neraka Dunia oleh Adinegoro.

3. Roman sejarah
Yang isinya dijalin berdasarkan fakta historis, peristiwa-peristiwa sejarah, atau kehidupan seorang tokoh dalam sejarah.
Contoh: Hulubalang Raja oleh Nur St. Iskandar,
Tambera oleh Utuy Tatang Sontani,
Surapati oleh Abdul Muis.

4. Roman psikologis
Yang lebih menekankan gambaran kejiwaan yang mendasari segala tindak dan perilaku tokoh utamanya.
Contoh: Atheis oleh Achdiat Kartamiharja,
Katak Hendak Menjadi Lembu oleh Nur St. Iskandar,
Belenggu oleh Armijn Pane.

5. Roman detektif
Yang isinya berkaitan dengan kriminalitas. Dalam roman ini yang sering menjadi pelaku utamanya seorang agen polisi yang tugasnya membongkar berbagai kasus kejahatan. Contoh: Mencari Pencuri Anak Perawan oleh Suman HS,
Percobaan Seria oleh Suman HS,
Kasih Tak Terlerai oleh Suman HS.


Novel
Bentuk prosa baru yang melukiskan sebagian kehidupan pelaku utamanya yang terpenting, paling menarik, dan yang mengandung konflik. Konflik atau pergulatan jiwa tersebut mengakibatkan perobahan nasib pelaku.
Contoh:
1. Ave Maria oleh Idrus,
2. Keluarga Gerilya oleh Pramoedya Ananta Toer,
3. Perburuan oleh Pramoedya Ananta Toer,
4. Surabaya oleh Idrus.

Cerpen ( cerita pendek )
Bentuk prosa baru yang menceritakam sebagian kecil dari kehidupan pelakunya yang terpenting dan paling menarik. Di dalam cerpen boleh ada konflik atau pertikaian, akan telapi hat itu tidak menyebabkan perubahan nasib pelakunya.
Contoh:
1. Radio Masyarakat oleh Rosihan Anwar,
2. Bola Lampu oleh Asrul Sani,
3. Teman Duduk oleh Moh. Kosim,
4. Robohnya Surau Kami oleh A.A. Navis.

Riwayat ( biografi )
Bentuk prosa yang menceritakan riwayat hidup seseorang. Biografi yang menceritakan kehidupan pengarangnya sendiri disebut autobiografi.
Contoh:
1. Soeharto Anak Desa,
2. Prof. Dr. B.I Habibie,
3. Ki Hajar Dewantara.

Drama
Karya sastra yang ditulis untuk dipanggungkan, dan bercorak dramatik. Sebuah drama terbagi atas beberapa bagian yang disebut babak dan babak dibagi atas beberapa adegan.Diawali oleh prolog, yaitu kata pendahuluan yang menarik perhatian penonton ke dalam suasana yang dikehendaki, dan diakhiri oleh epilog, yakni kata-kata yang mengandung iktisarseluruh cerita. Sedang percakapan antara dua pelaku disebut dialog.
Contoh:
Nyai Dasimah oleh: Rustandi
Bebasari oleh: Rustam Effendi
Kertajaya oleh: Sanusi Pane
Lukisan Masa oleh: Armijn Pane


Kritik
Karya yang menguraikan pertimbangan baik-buruk suatu hasil karya dengan memberi alasan-alasan tentang isi dan bentuk dengan kriteria tertentu yang sifatnya objektif dan menghakimi.

Resensi
adalah ulasan suatu karya ( buku, film, drama, dll ). Yang isinya bersifat memaparkan agar pembaca mengetahui karya tersebut dari berbagai aspek seperti Unsur intrinsik ( tema, latar, perwatakan, sudut pandang, gaya penulisan ) dan unsur eksrinsik ( biografi pengarang, nilai agama, nilai sosial, nilai budaya, bahasa pengarang ).

Esai
adalah ulasan yang berdasarkan pandangan pribadi penulisnya. Isinya bisa berupa hikmah hidup, tanggapan, renungan, ataupun komentar tentang budaya, seni, fenomena sosial, politik, pementasan drama, film, dll.

Post a Comment

0 Comments
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.
Jasaview.id